Rabu, 05 Desember 2012

PRESTASI MEMPERTAHANKAN HARGA DIRI

Kanan Pertama : itu saya, Jefri Sasrizal
Kanan Kedua : Wahyu Qadri
Kiri Pertama : Munazir (Bang Bulek)
Kiri Kedua : Haidar Rahman (Ayah)
(Mohon maaf yang tidak disebutkan namanya, ini hanya untuk mahasiswa Muamalah, hihihi :D :D )

Kami semua adalah peserta PEKSIMIDA (Pekan Seni Mahasiwa Daerah) Tahun 2012 yang di laksanakan di Banda Aceh pada Hari Kamis, Tanggal 31 Mei 2012 di UNSYIAH (Universitas Syah Kuala) Banda Aceh bertempat di AAC Dayan Daud. Mahasiwa Prodi Muamalah, pada kompetisi ini juga ikut berpartisipasi yakni, Wahyu Qadri dan juga saya (Jefri Sasrizal). Kegiatan ini tidak berlangsung dengan baik, pada saat pengumuman pemenang untuk cabang-cabang lomba Pukul 02:00 WIB terjadi kericuhan karena adanya kecurangan pada penilaian dari lomba-lomba tersebut.

 Ini adalah dimana pada saat kericuhan berlangsung.


Pada saat kericuhan itu berlangsung, kami dari kontingen Kota Langsa yang juga merasa terzalimi tidak tinggal diam, Munazir salah satunya, beliau langsung beranjak dari tempat duduknya dan langsung mengejar si juri yang membuat kecurangan tersebut.

                     Munazir yang mulai geram akibat ulah juri.

                    Jrennnn,,,,,Jreeennnngggggg, dan inillah dia si "GENDUT REMPONG"

"Gendut Rempong", begitulah kami para peserta dari STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa menyebutkan namanya. semoga dikedepannya pada PEKSIMIDA berikutnya tidak ada lagi kecurangan-kecurangan yang terjadi. Walaupun begitu Alhamdulillah kami mendapatkan juara yaitu "HARGA DIRI KAMI". Satu Kutipan pada saat terjadinya kericuhan, yaitu puisi yang di sampaikan oleh teman kami sesama peserta yaitu "PRODO IMITATIO" "JUAL BELI GELAR" "AMPLOP DIDALAM AMPLOP"

by : Jefri Sasrizal

Tidak ada komentar:

Posting Komentar